Sabtu, 30 Agustus 2008
Seni Musik Aceh
Jumat, 29 Agustus 2008
Tips browsing internet yang aman
Anda saat melakukan browsing, sedikit banyak pasti pernah mengalami satu permasalahan, misalnya kecepatan, keamanan ataupun yang lainnya. Untuk menghindari beberapa masalah tersebut, ada baiknya anda mempunyai kiat atau tips tersendiri saat melakukan browsing Internet. Kecepatan akses adalah bagian utama dari kiat tersendiri untuk memaksimalkan penggunaan Internet. Di bawah ini adalah 10 tips yang bisa dijadikan ancuan saat melakukan browsing Internet.
1. Pengaturan Cache
Manfaatkanlah Drain cache, mungkin saja langkah ini belum pernah dilakukan. Karena pada saat anda mengunjungi salah satu halaman web, data tersebut selalu disimpan pada sebuah cache (penyimpan data sementara) pada hard disk. Kemudian bila anda membuka kembali halaman tersebut, maka data tersebut akan selalu ditambahkan pada cache, dan browser akan menampilkan halaman cache yang lebih bagus dari dibanding melakukan copy download dari web server.
File cache tadi akan dieksekusi, sebelum terhubung dengan server dari halaman web tersebut bila pada halaman web tersebut sedang sibuk. Setelah dapat mengakses maka halaman tersebut akan ditambahkan di dalam cache.
Untuk mengosongkan cache pada Mozilla Firefox :
Klik preferences dari menu edit,
Buka advanced category, sorotilah sub kategori cache.
Kemudian klik tombol clear memory cache dan clear disk cache.
Untuk pengguna microsoft internet explorer (IE),
Pilih menu tool, pilih Internet options.
Pada kota dialog, pilih general page tab,
Klik tombol delete files.
2. Penggunaan History
Pada data halaman web yang terdapat pada cache, yang mana di dalamnya tersimpan rekaman daftar nama dan URL (universal resource locator; Internet address) di setiap site yang dikunjungi. Anda bisa juga menggunakan daftar history untuk kembali secara langsung pada site tersebut.
Untuk meng-clear-kan daftar history list pada communicator
Klik edit, pilih preferences, sorot navigator category,
Klik tombol clear history.
Sedangkan pada internet explorer
Klik tools, pilih internet options,
Pilih general tab dan klik tombol clear history.
Bisa juga dilakukan seting history agar tetap menyimpan data selama beberapa waktu sesuai dengan kebutuhan.
3. Time Out
Banyak ISP (internet service providers) yang menggunakan system monitoring untuk otomatisasi disconect dial-up connections. Hal ini dilakukan ISP untuk memuat pesan yang terbaru setiap 20 menit. Pesan tersebut bisa berita ataupun e-mail. Bila anda tetap aktif, biasanya akan terjadi pemisahan (disruptive) antara site yang aktif tersebut dengan site yang telah direvisi ISP setiap 20 menit sekali. Dengan begitu anda selalu melakukan refresh.
Untuk menghindari hal tersebut, anda bisa menset aplikasi e-mail agar melakukan checking setiap 10 atau 15 menit sekali.
Pada communicator,
Buka kotak dialog preferences, double-click kategori mail & newsgroups.
Sorot sub kategori mail servers.
Buat keneksitas mailpada filed incoming mail servers.
Kemudian klik tombol edit.
Pada kotak dialog selanjutnya, klik check-box check for mail every-minutes.
Set untuk selalu mencek setiap 10 atau 15 menit.
Pada IE bisa men-setting pada dialog box options dan cari pilihan check for new masseges every-minutes.
Pada microsoft outlook, carilah pada mail delivery tab, pada dialog box options. Untuk microsoft internet mail, setting dapat dilakukan di dalam read tab pada dialog box options.
4. Keamanan
Paa netscape dan microsoft biasanya menawarkan securiy protection, dimana keduanya juga mensupport standar security dan proteksi pada saat online. Misalnya anda meng-klik tombol security yang berada di dalam toolbar communicator’s standard buttons untuk mencari site yang asli, bila halaman tersebut merupakan cache lokal maka halaman tersebut akan di update berikut spesifikasi site yang lain. Klik tombol tersebut dimana anda melakukan transaksi secara online.
Untuk internet explorer, anda bisa melakukan setting konfigurasi security. Anda bisa memilih dari low, medium-low, medium, dan high setting security, untuk mendapatkan full security anda bisa memilih setting high, bila tidak ingin menggunakan full security, anda bisa menggunakan setting low dan medium.
5.Manfaatkan Bookmark
Untuk meningkatkan efesiensi pada saat online, anda bisa menggunakan katalog dan memindahkan bookmark yang berisi web site favorit di dalam folder tertentu. Untuk membuat sebuah folder bookmark di dalam communicator, klik icon bookmarks pada toolbar location dan pilih edit bookmarks dari menu pop up.
Pada kotak dialog bookmarks, bukalah menu file pilih new folder. Isilah nama dari folder tersebut dan provide di dalam kotak dialog bookmark properties.
Sedangkan untuk membuat bookmark pada internet explorer, bukalah menu favorites, klik organize favorites. Pada kotak dialog selanjutnya, klik tombol create folder, isi nama folder, klik close.
6.Proteksi
Usahakan setiap masuk situs tertentu anda harus melengkapi sebuah user name dan password. Untuk memasukkan sebuah pass word dan username memang sangat mudah, dimana anda tinggal mengetikkan saja. Biasanya sebuah system bekerja dengan bagus untuk melakukan proteksi pada data. Tetapi yang lebih penting adalah bila anda memasukkan juga data-data lain yang lebih penting, seperti nomor credit card. Gunakanlah sebuah password yang unik, seperti menggabungkan atau mengkombinasikan antara hurup besar dan kecil serta angka, guna mendapatkan proteksi yang maksimal.
7.Start Up
Aturlah aplikasi internet pada posisi default, untuk menghindari kekacauan pada saat start up aplikasi internet. Bila anda menggunakan netscape communicator, bisa dilakukan setting konfigurasi aplikasi e-mail, calendar, atau HTML guna membuka aplikasi secara default. Pada dialog box preferences, sorot categori appearances, dan anda akan melihat satu daftar aplikasi communicator yang ditampilkan pada area on startup launch. Pilih option navigator pada default. Untuk merubahnya, klik option navigator untuk men-deselectnya, klik option yang anda iginkan (messenger, composer, atau calendar) sebagai aplikasi internet default, klik OK. Sekarang anda telah membuat satu aplikasi default untuk internet.
8.Menambah Toolbar
Pada internet explorer, user diijinkan untuk menambahkan tombol pada toolbar standar, dimana pada toolbar tersebut terdapat tombol yang menjadi default untuk standart toolbar, seperti, back, forward, stop, reload, dan print.
Untuk menambahkan tombol tersebut, anda bisa melakukan, right-click pada area toolbar yang kosong, pilih customezi pada pop up menu. Kemudian akan ditampilkan dialog box customize toolbar, pilihlah tombol yang sering atau yang selalu anda butuhkan, klik close. Bila anda ingin mengembalikan seperti semula (setting default toolbar), klik tombol reset.
9.Menghindari Spam
Spam? Mungkin itu adalah yang paling tidak disukai pada saat membuka e-mail. Meskipun sekarang banyak software-software untuk menghilangkan spam, tetapi belum juga nampak tingkat efektiftasnya. Cara yang paling mudah adalah dengan menggunakan dua alamat e-mail.
Anda bisa saja membuat banyak e-mail, tetapi mungkin bisa membingungkan anda sendiri. Sebaiknya gunakanlah alamat e-mail sebagai alternatif. Misal untuk e-mail pertama ana menggunakan seperti pada Yahoo (http://www.yahoo.com/), excite (http://www.excite.com/), atau GO. Com (http://www.go.com/). Gunakanlah alamat e-mail yang kedua untuk berhubungan dengan siapa saja, tanpa terkecuali. Dan pasti pada alamat e-mail yang kedua akan banyak sekali terdapat spam. Untuk alamat e-mail yang utama, gunakanlah untuk berhubungan dengan teman, relasi, atau siapa saja yang anda percaya.
10.Akses Mobile
Dengan menggunakan perlengkapan yang bagus, anda bisa mengakses web dari mana saja. Karena saat ini sebagian besar web site telah memanfaatkan dan melengkapi dengan teknologi wireless, seperti pada yahoo mobile (http://mobile.yahoo.com/wireles/home) atau MSN mobile (http://mobile.msn.com/)
Dengan teknologi wireless berarti anda bisa menghubungkan cellular phone, pager, atau pengendali komputer untuk mengambil informasi yang dibutuhkan. Untuk informasi yang lebih dalam mengenai akses wireless, anda bisa mengunjungi yahoo atau MSN (Microsoft Network).
Teknik membasmi virus komputer
Ada beberapa cara jika komputer sudah terinfeksi virus, dan virus yang sudah terinstall tidak sanggup menanganinya.
1. Install anti virus dan rajin mengupdate data base virusnya
Langkah pencegahan yang paling awal adalah menggunakan program antivirus yang terbaru (update database terbaru), saya tidak menyarankan jenis program anti virus untuk komputer anda, karena semua antivirus pada dasarnya adalah bagus, hanya saja anda harus memperhatikan spesifikasi komputer anda, jangan memaksakan diri menggunakan program antivirus yang memakan memori anda, padahal komputer anda bermemori rendah, apalagi menggunakan lebih dari satu anti virus untuk satu personal komputer. Secara garis besar salah satu fungsi antivirus adalah mencegah virus menginfeksi komputer. Meski saat ini banyak antivirus yang mempunyai proactive detection ( kemampuan mendeteksi virus baru yang belum masuk database virus ) yang bagus, tetapi jika komputer sudah terinfeksi virus, biasanya antivirus yang ter-install tidak bisa berbuat banyak. Saran utama saya adalah menggunakan antivirus paling baru dan anda harus rajin mengupdatenya.
2. Scan Hardisk di Komputer lain
Jika mempunyai beberapa komputer atau ada teman yang mempunyai komputer dengan antivirus yang selalu update, maka cobalah scan di komputer tersebut. Cara terbaik adalah dengan melepas hardisk dan dipasang di komputer teman tersebut, kemudian baru di scan secara menyeluruh.
Hal ini memang memerlukan ilmu tentang pasang memasang hardisk (teknis mengenai perangkat komputer), sehingga mungkin jika belum pernah akan mengalami kesulitan. Sebaiknya ditanyakan ke teman yang lebih tahu. Selain itu hal ini biasanya tidak bisa dilakukan di Laptop yang masih garansi, karena jika melepas hardisk, maka biasanya merusak label garansi di Laptop tersebut. Jadi mungkin dengan cara ketiga.
3. Scan dengan antivirus di Bootable CD
Bootable CD yang dimaksud disini merupakan CD yang berisi sistem operasi (baik sederhana maupun kompleks) yang bisa dijalankan komputer tanpa memerlukan hardisk. Dengan begitu, semua program yang ada di hardisk, termasuk virus dijamin tidak bisa berjalan, tetapi bisa diakses melalui Bootable CD ini.
Ada beberapa Bootable CD Gratis yang sudah disertakan antivirus dan bisa dimanfaatkan, antara lain :
Ultimatebootcd (UBCD), Bootable CD ini berbasis DOS, sehingga mungkin bagi yang belum terbiasa akan kesulitan. Selain itu Antivirus yang disertakan hanya F-Prot Antivirus for DOS ( Virus definition: 4 May 2007), McAfee Antivirus Scanner 4.40.0 (Virus definition: 3 May 2007) dan BugHunter. Sehingga sepertinya tidak mencukupi karena tidak update lagi. Download dan selengkapnya di http://www.ultimatebootcd.com
UBCD4Win (Ultimate Boot CD for Windows). Ini merupakan pengembangan dari UBCD, dan sudah berbasis windows XP sehingga lebih memudahkan penggunanya. Tetapi untuk membuat Bootable CD-nya diperlukan CD Instalasi Windows XP. Ukurannya cukup besar, yaitu sekitar 230 MB. Informasi selengkapnya bisa dibaca artikel tentang UBCD for Windows disini. Untuk download bisa didapat di http://www.ubcd4win.com.
AntiVir Rescue System, Bootable CD ini berbasis Linux. Dibanding Bootable CD sebelumnya, AntiVir Rescue System merupakan Bootable CD yang khusus menangani virus, selain itu aplikasi ini selalu update, bahkan mungkin setiap hari selalu ada tambahan virus baru, sehingga sangat bermanfaat. Download di http://www.avira.com/en/support/support_downloads.html
Jika hanya digunakan untuk menangani virus, maka AntiVir Rescue System lebih unggul. Selain besarnya hanya sekitar 55 MB (UBCD4Win sekitar 230 MB) AntiVir Rescue System senantiasa update, sehingga lebih mampu mendeteksi virus-virus baru. Tetapi jika memerlukan aplikasi lain, untuk perbaikan, recovery, mengecek hardware dan lainnya, maka UBCD4Win jelas lebih unggul.
4. Scan dan hapus virus secara manual
Cara ini bisa dilakukan bagi yang sudah cukup familiar dengan Sistem operasi khususnya windows, berbagai teknik virus (menyebar, menginfeksi dll), berbagai informasi tentang file atau directory komputer dan lainnya. Cara ini sebaiknya dilakukan melalui Bootable CD ( bisa digunakan Bootable CD dari cara ke 3 diatas atau dengan Linux Live CD seperti Ubuntu, Knoppix dan lainnya.
5. Install ulang
Ini mungkin alternatif terakhir jika cara-cara diatas tidak bisa atau ingin cara cepat. Tetapi dengan selesainya install ulang tidak menjamin komputer bebas virus lagi, bisa saja virus menginfeksi program lainnya yang di install kemudian. Selain itu jika kita sudah meng-install program komputer yang cukup banyak, maka bisa jadi install ulang memerlukan waktu cukup lama dan melelahkan.
Cara ini mungkin juga tidak bisa dilakukan jika komputer/laptop sudah di install Sistem operasi sejak kita beli (Software OEM), karena biasanya tidak disertakan CD Instalasinya. Yang jelas jika ingin menginstall ulang, pastikan CD Driver komputer/laptop sudah tersedia. Selain itu sebaiknya diketahui dulu virus apa yang menginfeksi komputer sebelum menginstall ulang.
Cara Lain ?
Ya mungkin masih ada cara lain, seperti scan online, format hardisk (cara ekstrim sepertinya..) atau cara-cara lain. Jika ada masukan cara lain membasmi virus yang terlanjur menginfeksi komputer silahkan dilengkapi.
Kamis, 28 Agustus 2008
Ramadhan: Sarana Untuk Mewujudkan Ketakwaan Personal dan Sosial
«اَللَّهُمَّ بَارِكْ لَنَا فِي رَجَبٍ وَ شَعْبَانَ وَ بَلِّغْنَا رَمَضَانَ وَ حَصِّلْ مَقَاصِدَنَا»
Duhai Allah, berkahilah kami pada bulan Rajab dan pada bulan Sya’ban ini; sampaikanlah diri kami pada bulan Ramadhan; dan tunaikanlah keinginan-keinginan kami (HR Ahmad).
Ibarat samudera, Ramadhan menyimpan sejuta mutiara kemuliaan, memendam perbendaharaan segala keagungan dan di dalamnya bersemayam aneka kebesaran. Ramadhan juga merupakan cakrawala curahan karunia Allah SWT karena semua aktivitas hamba yang beriman pada bulan ini dinilai sebagai ibadah. Kecil yang dilakukan tetapi besar pahalanya di sisi Allah. Ringan yang dikerjakan namun berat timbangan di hadapan Allah. Apalagi jika amal yang besar dan berat, tentu akan mampu melesatkan hamba ke derajat kemuliaan dan meraih kenikmatan surga-Nya.
Datangnya Ramadhan bagi orang Mukmin adalah laksana ‘kekasih’ yang sangat ia rindukan; dengan sukacita ia akan menyiapkan segala sesuatu yang dapat mengantarkan perjumpaan menjadi penuh makna, berkesan dalam dan senantiasa melahirkan harapan-harapan mulia.
Begitu dasyatnya kemuliaan Ramadhan, Rasulullah saw. di penghujung bulan Sya’ban berkhutbah di hadapan manusia menjelaskan berbagai keutamaannya:
Wahai manusia sekalian…
Akan datang menaungi kalian bulan yang agung dan penuh berkah; bulan yang di dalamnya terdapat malam yang lebih baik dari seribu bulan; bulan yang di dalamnya Allah wajibkan berpuasa dan melaksanakan qiyâm tathawwu’ (salat sunnah tarawih). Siapa saja pada bulan itu mendekatkan diri dengan sebuah amal kebaikan, ia seperti telah melaksanakan kewajiban…Siapa saja yang mengerjakan kewajiban, ia seperti melaksanakan tujuh puluh kewajiban…
Ramadhan adalah bulan sabar. Sabar itu pahalanya surga. Ramadhan adalah bulan memberi pertolongan dan bulan Allah memberikan rezeki kepada Mukmin. Siapa saja yang memberi makan berbuka seseorang yang berpuasa, yang demikian itu merupakan pengampunan bagi dosanya dan keeselamatan dirinya dari neraka. Orang yang memberikan makanan itu memperoleh pahala seperti orang yang berpuasa tanpa sedikitpun berkurang…Allah memberikan pahala kepada orang yang memberi sebutir kurma, atau seteguk air, atau sehirup susu.
Dialah bulan yang permulaannya rahmat, pertengahannya ampunan dan akhirnya pembebasan dari neraka. Siapa saja yang meringankan beban dari budak sahaya (termasuk di sini para pembantu rumah) niscaya Allah mengampuni dosanya dan memnyelamatkannya dari neraka. Karena itu, perbanyaklah empat perkara di bulan Ramadhan; dua perkara untuk mendatangkan keridhaan Tuhan kalian dan dua perkara lagi yang sangat kalian butuhkan. Dua perkara yang pertama ialah mengakui dengan sesungguhnya bahwa tidak ada Tuhan selain Allah dan memohon ampunan-Nya. Dua perkara yang sangat kalian perlukan ialah memohon surga dan perlindungan dari neraka… (HR Ibnu Huzaimah).
Kemulian dan keistimewaan Ramadhan juga terlukis dalam hadis Nabi saw. melalui penuturan Abu Hurairah ra.:
«إِذَا جَاءَ رَمَضَانُ فُتِحَتْ أَبْوَابُ الْجَنَّةُ وَ غُلِّقَتْ أَبْوَابُ النَّارُ وَ صُفِّدَتِ الشَّيَاطِيْنُ»
Jika Ramadhan datang, pintu-pintu surga dibuka; pintu-pintu neraka ditutup; dan setan-setan dibelenggu (HR Muslim).
Derajat yang Harus Diraih
Kita patut merenungkan kembali firman Allah SWT:
يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُواْ كُتِبَ عَلَيْكُمُ الصِّيَامُ كَمَا كُتِبَ عَلَى الَّذِينَ مِن قَبْلِكُمْ لَعَلَّكُمْ تَتَّقُونَ
Hai orang-orang yang beriman, diwajibkan atas kalian berpuasa sebagaimana puasa itu diwajibkan atas orang-orang sebelum kalian, agar kalian bertakwa. (QS al-Baqarah [2]: 183).
Dari ayat ini, tanpa harus melalui pengkajian mendalam kita memahami bahwa target akhir dari pelaksanaan kewajiban shaum adalah takwa. Artinya, shaum adalah medium sekaligus momentum perubahan untuk mewujudkan individu dan masyarakat yang bertakwa.
Ayat tersebut diserukan kepada orang-orang yang beriman. Ini mengisyaratkan bahwa puasa akan mengantarkan pada ketakwaan jika dilakukan atas dorongan keimanan. Amal-amal Ramadhan akan bermakna dan berpengaruh jika didasari oleh keimanan.
Sayangnya, justru di sinilah yang menjadi kelemahan selama ini. Prosesi, ritual dan aktivitas Ramadhan sering tidak didasari oleh iman. Puasa dijalankan sering karena alasan sudah menjadi tradisi, bukan karena keimanan dan harapan akan ridha-Nya. Ramainya majelis zikir dan pengajian bisa jadi lebih karena terbawa suasana religius Ramadhan, bukan didasari oleh keyakinan bahwa semua itu adalah bagian dari kewajiban mengkaji Islam, dakwah, amar makruf nahi mungkar. Program-program religi mungkin diadakan lebih karena alasan bisnis, bukan karena keyakinan sebagai bagian dari kewajiban mewujudkan kehidupan yang islami. Penutupan tempat-tempat maksiat dan penghentian kemaksiatan pun dilakukan untuk menghormati kesucian Ramadhan karena toleransi, bukan didasari oleh keyakinan bahwa segala bentuk kemaksiatan besar ataupun kecil akan mendapatkan azab Allah kelak di akhirat.
Bisa juga Ramadhan selama ini menjadi kurang bermakna dan lemah pengaruhnya karena realitas takwa yang menjadi hikmah puasa itu sendiri belum dihayati. Ketakwaan adalah hikmah dari puasa. Mereka yang berpuasa harus senantiasa memperhatikan dan mengupayakan secara maksimal agar ketakwaan terwujud dalam dirinya. Ketakwaan adalah derajat yang paling mulia bagi hamba yang beriman. Allah SWT berfirman:
إِنَّ أَكْرَمَكُمْ عِندَ اللَّهِ أَتْقَاكُمْ
Sesungguhnya orang yang paling mulia di antara kalian di sisi Allah adalah orang yang paling bertakwa (QS al-Hujurat [49]: 13).
Hakikat Takwa
Takwa berasal dari kata waqâ-yaqî-waqyan, yang dalam bahasa Arab diubah menjadi taqwa untuk membedakan antara isim dan sifat, yang meliputi makna: menjaga, menjauhi, takut dan berhati-hati. Dalam takwa itu rasa takut dan cinta kepada-Nya menyatu; berjalan seiring dan saling berkelindan. Amirul Mukminin Umar bin Abdul Aziz pernah berkata, takwa kepada Allah itu bukan dengan terus-menerus shaum di siang hari, shalat di malam hari atau sering melakukan kedua-duanya; takwa kepada Allah tidak lain adalah dengan meninggalkan apa saja yang Allah haramkan dan menunaikan apa saja yang Allah wajibkan. Siapa yang melakukan kebaikan setelah itu, itu adalah tambahan kebaikan di atas kebaikan.
Para Sahabat yang mulia, sebagaimana yang dinyatakan oleh Imam Ali bin Abi Thalib kw., sering menyatakan bahwa takwa adalah:
اَلْخَوْفُ مِنَ الْجَلِيْلِ وَ الْعَمَلُ بِالتَنْزْيِلِ وَ اْلإِسْتِعْدَادُ لِيَوْمِ الرَّحِيْلِ
(Takut kepada Zat Yang Mahaagung; mengamalkan al-Quran; menyiapkan diri untuk menyambut datangnya hari yang kekal [akhirat]).
Dengan kata lain, takwa adalah kesadaran akal dan jiwa serta pengetahuan syar’i akan wajibnya mengambil halal-haram sebagai standar bagi seluruh aktivitas dan merealisasikannya secara praktis (’amalî) di tengah-tengah kehidupan. Nilai esensial dari seluruh ibadah wajib dan sunnah pada bulan Ramadhan ini harus mewujud dalam sebuah spektrum jiwa yang pasrah, tunduk dan sepenuhnya berjalan di bawah kesadaran ketuhanan (ihsân). Semua ini bermuara pada sebuah kesadaran bahwa Allahlah satu-satunya yang wajib disucikan (dengan hanya beribadah kepada-Nya) baik di kesunyian ataupun di keramaian; dalam kesendirian maupun berjamaah; di waktu malam ataupun siang; dalam keadan sempit atau lapang; di daratan ataupun di lautan. Semua itu mengalir sampai ujung batas kesempatan hidupnya.
Ketakwaan Personal dan Sosial
Takwa harus tercermin dalam kesediaan seorang Muslim untuk tunduk dan patuh pada hukum Allah. Kesediaan kita untuk tunduk dan patuh pada seluruh hukum syariah Islam inilah realisasi dari ketakwaan dan kesalihan personal kita.
Secara personal, hukum syariah seperti shalat, puasa, zakat, memakai jilbab, berakhlak mulia, berkeluarga secara islami; atau bermuamalah seperti jual-beli, sewa-menyewa secara syar’i dan sebagainya bisa dilaksanakan saat ini juga. Begitu ada kemauan, semua itu bisa dilakukan.
Namun, dalam konteks sosial, banyak hukum syariah yang saat ini seolah begitu sulit dilakukan, seperti:
Peradilan/persanksian (misal: qishâsh, potong tangan bagi pencuri, cambuk/rajam bagi pezina, cambuk bagi peminum khamr, dsb).
Ekonomi (misal: hukum tentang kepemilikan, pengelolaan kekayaan milik umum, penghapusan riba dari semua transaksi, dsb).
Politik Luar Negeri (misal: dakwah ke luar negeri dan jihad/perang).
Kewarganegaraan (misal: hukum tentang status kafir dzimmi, musta’min dan mu’âhad).
Kaum Muslim sesungguhnya diperintahkan untuk menjalankan semua hukum syariah tersebut. Kaum Muslim juga diperintahkan untuk memutuskan semua perkara di tengah-tengah masyarakat dengan hukum-hukum Allah. Sebagaimana hukum-hukum yang bersifat personal wajib dilaksanakan, demikian pula dengan hukum-hukum yang bersifat sosial. Hanya saja, semua hukum yang terkait dengan pengaturan masyarakat di atas adalah kewenangan penguasa/pemerintah, bukan kewenangan individual/personal. Karena itu, justru di sinilah pentingnya kaum Muslim memiliki penguasa (yakni Khalifah) dan sistem pemerintahan yang sanggup menerapkan hukum-hukum Islam di atas (yakni Khilafah). Inilah wujud ketakwaan kita secara sosial. Ketakwaan dan kesalihan sosial ini dengan sendirinya mendorong kita untuk gigih memperjuangkan penerapan semua hukum-hukum Allah terkait dengan masalah sosial kemasyarakatan tersebut.
Selama bulan Ramadhan ini, kita secara ruhiah memang dilatih untuk meningkatkan ketundukan dan ketaatan pada syariah. Pada bulan Ramadhan ini, hal-hal yang notabene biasa kita lakukan di luar Ramadhan—seperti makan, minum dan berhubungan suami-istri—ternyata bisa kita tinggalkan. Jika yang halal saja (di luar Ramadhan) bisa kita tinggalkan pada bulan Ramadhan ini, apalagi yang haram. Jika yang sunnah seperti shalat tarawih, sedekah dan sebagainya saja bisa kita lakukan, apalagi yang wajib. Artinya, dengan kemauan yang besar, semua hukum syariah yang Allah bebankan kepada kita, pasti bisa kita laksanakan. Ramadhan yang segera akan menyapa kita adalah madrasah untuk mewujudkan itu semua.
Akhirnya, marilah kira merenungkan firman Allah SWT:
وَلَوْ أَنَّ أَهْلَ الْقُرَى آمَنُواْ وَاتَّقَواْ لَفَتَحْنَا عَلَيْهِم بَرَكَاتٍ مِّنَ السَّمَاءِ
Sekiranya penduduk negeri beriman dan bertakwa, Kami akan membukakan pintu keberkahan atas mereka dari langit dan bumi (QS al-A’raf [7]: 96).
Wallâhu a’lam bi ash-shawab
What’s Wrong With Syariah ?
Sebenarnya tidak ada yang disebut dengan perda syariah Islam sekarang ini . Tidak pernah ada aturan di daerah yang disebut perda syariah. Bahwa ada aturan yang diambil dari nilai-nilai Islam itu benar, namun perlu dicatat perda itu diterapkan bukan karena berdasarkan syariah Islam . Perda itu disahkan oleh DPRD. Artinya, perda itu diterima karena mayoritas anggota DPRD mensahkan lewat mekanisme yang demokratis.
Tentu saja tidak tepat menolak syariah Islam , hanya dengan kasus perda yang diklaim berbau syariah. Kami ingin sampaikan syariah Islam bukan sekedar kewajiban kerudung, larangan terhadap pelacuran, atau larangan berkholwat. Mereka yang menolak syariah Islam sering kali terjebak pada apa yang disebut logika fallacy of composition, mengambil kasus-kasus yang tidak utuh , bahkan tidak bisa sepenuhnya disebut syariah Islam, untuk membangun citra negatif penerapan syariah Islam oleh negara.
Sebagai contoh tentang wanita keluar malam. Hukum asalnya sendiri tidak ada larangan wanita untuk keluar malam. Boleh saja dia keluar untuk keperluan tertentu, ke warung atau ke tetangganya. Namun kalau keluarnya wanita keluar rumah di malam hari mengancam keamanan dan kehormatannya , negara yang bertanggung jawab kepada rakyatnya justru harus melarang dan mencegahnya. Jangankan wanita, laki-laki keluar malam tapi mengancam nyawanya, sah-sah saja negara yang tidak ingin warganya celaka melakukan larangan. Perlu digaris bawahi larangan muncul karena ada sesuatu yang mengancam nyawa atau kehormatan wanita tersebut, bukan keluar rumahnya. Disisi lain, pro sekuler tidak melihat bagaimana menyedihkannya nasib wanita dibawah sistem sekuler. Ekploitasi terhadap wanita terjadi dimana-mana baik secara seksual maupun ekonomi.
Seharusnya kita lebih utuh melihat syariah Islam. Berdasarkan syariah Islam , negara wajib menjamin kebutuhan sandang, pangan, dan papan perindividu masyarakat yang menjadi warga negara, baik muslim maupun non muslim. Kalau ada rakyatnya tidak makan atau tidak punya rumah , berdasarkan syariah Islam negara wajib memenuhi kebutuhan itu dengan gratis. Dalam pandangan syariah Islam negara wajib menjamin pendidikan gratis dan kesehatan gratis bagi seluruh warganya baik muslim maupun non muslim. Sekali lagi ,What’s wrong with syariah ?
Syariah Islam juga mengatur masalah kepemilikan antara lain pemilikan umum (milkiyah ‘amah). Dimana kepemilikan umum ini adalah milik rakyat dan tidak boleh individu (swasta) apalagi asing untuk memilikinya. Berdasarkan ini listrik, air, hutan adalah milik umum yang tidak boleh dimiliki individu(swasta). Pemilikan individu atau swasta pada bidang strategis ini akan menyebabkan terganggunya kepentingan umum.
Termasuk dalam pemilikan umum adalah barang-barang tambang dalam jumlah yang besar seperti minyak, batu-bara, emas. Dilarang bagi individu atas swasta memilikinya. Tambang itu harus dikelola dengan manejemen yang baik, transparan, profesional oleh negara dan hasilnya diserahkan untuk rakyat. Jelas ini merupakan pemasukan negara yang sangat besar. Negara bisa menggunakannya untuk pendidikan dan kesehatan gratis. Syariah Islam mengatur hal itu.
Syariah Islam menjamin keamanan rakyatnya dengan memberikan sanksi yang tegas bagi pelaku pembunuhan yakni hukuman mati. Pemilikan individu yang diperoleh seseorang dengan kerja keras dan halal dijaga oleh Islam, pelaku pencurian akan diberikan sanksi tegas yakni potong tangan. Dengan catatan, dia mencuri lebih dari 1/4 dinar dan mencuri bukan karena lapar. Kalau dia mencuri karena lapar , negara tidak boleh menghukumnya. Negara justru harus memberikan dia makan. So,What’s wrong with syariah ?
Pelaku korupsi pun diberikan sanksi tegas oleh negara. Bisa sampai hukuman mati. Bukan hanya sanksi , segala hal yang mengantarkan kepada terbukanya peluang untuk korupsi ditutup. Berdasarkan syariah Islam, seseorang tidak boleh memberikan hadiah kepada hakim atau pejabat negara. Suap menyuap dilankat Allah dan dilarang dengan sanksi yang tegas. Umar bin Khoththob saat menjadi Kholifah memerintahkan siapapun pejabat harus dihitung kekayaannya sebelum menjabat. Pada akhir jabatannya, dihitung lagi. Kalau ada yang berlebih dari yang sepantasnya dia terima, harus dipertanggung jawabkan. Negara boleh saja mengambil uang yang tidak jelas itu. Ini adalah syariah Islam .
Argumentasi lain yang dibangun untuk menolak syariah Islam dengan mengatakan syariah Islam seakan-akan hanya untuk kelompok tertentu.Tentu saja yang dimaksud adalah Islam. Bung Thamrin mencontohkan UU Migas yang dibatalkan oleh MK, karena tidak memihak kepada rakyat. Padahal UU Migas muncul karena kebijakan negara yang sekuler-kapitalis. Lagi-lagi ini terjadi salah paham terhadap syariah Islam. Bukankah syariah Islam itu rahmatan lil ‘alamin ? baik bagi seluruh alam , seluruh manusia, tidak pandang dia muslim atau non muslim. Mungkinkah syariah Islam yang bersumber dari Allah yang memiliki sifat ar rahman (Maha Pengasih) ar rahim (Maha Penyayang) itu akan mencelakakan manusia.
Sesungguhnya penerapan syariah Islam adalah untuk kebaikan seluruh warganya baik muslim dan non muslim. Kewajiban negara menjamin sandang, pangan, dan papan indidu rakyat, bukan hanya muslim tapi juga non muslim. Pendidikan dan kesehatan gratis bukan hanya untuk muslim tapi juga non muslim. Bahkan warga non muslim yang dalam syariah disebut Ahlul Dzimmah dijamin keamanannya oleh negara. Sampai-sampai Rosulullah saw mengatakan siapa yang menyakiti ahlul dzimmah , berarti menyakitiku.
Bung Thamrin sepertinya sangat kritis terhadap syariah Islam. Tapi agak kurang kritis terhadap sistem sekuler yang diadopsi Indonesia saat ini. Padahal sistem sekuler -yang dibangga-banggakan Bung Thamrin ini- telah menjadi dasar yang kokoh bagi penerapan sistem Kapitalisme. Hal itu terjadi karena agama tidak boleh campur tangan dalam masalah ekonomi, politik, atau pendidikan. Akibatnya negara diatur oleh sistem kapitalisme.
Kita lihat sendiri bagaimana hasilnya. Kemiskinan meningkat akibat liberasisasi sektor migas yang berimbas pada kenaikan BBM. Beban masyarakat bertambah akibat mahalnya pendidikan dan kesehatan setelah diliberalisasi. Kekayaan alam kita dirampok oleh asing atas nama free market dan investasi asing, sebaliknya rakyat miskin dan busung lapar.
Kalau Bung Thamrin menolak syariah Islam hanya karena berasal dari kelompok Islam, bung Thamrin juga seharusnya menolak sistem sekuler-kapitalisme yang juga berasal dari satu kelompok masyarakat seperti Bung Thamrin yakni kelompok sekuler. Bung Thamrin juga seharusnya melihat ketika agama tidak boleh campur tangan dalam masalah kenegaraan, aturan kapitalisme yang berasal dari segelintir orang (para milik modal) lah yang diterapkan. Terjadilah tirani minoritas atas nama suara mayoritas.
Sering kali kelompok sekuler sangat alergi terhadap syariah Islam kalau diterapkan negara. Pertanyaan kritis, kenapa anda hanya mempersoalkan kalau syariah diterapkan oleh negara ? Sebaliknya melegalkan sekulerisme,kapitalisme, diterapkan oleh negara ? Cara pandang ini jelas tidak obyektif. Menolak syariah Islam diterapkan negara ,hanya karena berasal dari Islam sungguh tidak obyektif. Sementara ide-ide Kapitalisme yang sebenarnya berasal dari pemikir-pemikir Barat diterima dengan lapang dada tanpa sikap kritis.
Bahwa umat Islam membutuhkan negara Islam , sebenarnya bisa dimengerti. Sebab, sistem apapun pastilah membutuhkan negara, sebab negaralah yang memiliki otoritas ,legalitas, dan kekuatan memaksa. Sistem kapitalisme untuk bisa diterapkan jelas butuh negara yang berdasarkan kapitalisme. Untuk bisa menerapkan sosialisme jelas butuh negara yang berasas sosialisme. Logika ini sangat sederhana. Artinya, tidak akan mungkin syariah Islam secara menyeluruh bisa diterapkan tanpa legalitas negara. Penentuan mata uang berdasarkan emas (dinar), tidak bolehnya tambang emas dan minyak dikuasai oleh asing, kewajiban untuk menjamin kebutuhan masyarakat pasti membutuhkan negara. Termasuk memberikan sanksi bagi pezina, penjudi, pencuri, pemerkosa, pembunuh, tentu butuh legalitas negara yang memaksa. Jadi kalau umat Islam membutuhkan negara Islam adalah normal-normal saja. Apalagi kalau rakyat menghendaki, tentu tidak ada alasan untuk menolaknya .
Ironisnya, Bung Thamrin menyalahkan agama. Menurutnya agama gagal menyelesaikan persoalan kemiskinan komunitas umatnya . Kalau agama yang dimaksud bung Thamrin adalah Islam, jelas tuduhan anda salah alamat. Bagaimana mungkin anda menyalahkan Islam, padahal negara saat ini tidak menerapkan syariah Islam.
Apalagi, masalah kemiskinan jelas tidak bisa diserahkan kepada komunitas umat beragama . Penyelesaikan persoalan kemiskinan membutuhkan kebijakan politik. Menghentikan kebijakan yang membolehkan asing menguasai tambang emas dan minyak kita jelas butuh kekuatan dan kebijakan politik. Kenaikan BBM adalah kebijakan politik yang bisa dihentikan juga dengan kebijakan politik. Kalau Bung Thamrin ingin melihat bagaimana Islam menyelesaikan persoalan kemiskinan, seharusnya Bung Thamrin bisa menerima syariah Islam diterapkan oleh negara. Sebab tanpa negara yang menerapkan syariah Islam tidak akan bisa diwujudkan secara total.
Perlu kami tegaskan semua cara pandang seperti Bung Thamrin adalah cara pandang sekuler. Dimana agama hanya diakui dalam masalah indivual, moral, atau ritual. Sebaliknya agama harus dijauhkan dari persoalan politik, ekonomi, dan ketatanegaraan lainnya. Padahal sekulerisme telah menimbulkan bencana yang luar biasa. Seharusnya yang disalahkan adalah sekulerisme yang menjadi asas dari sistem kapitalisme. Inilah yang menjadi pangkal bencana yang menyusahkan masyarakat. Bukan syariah Islam. Jadi kegigihan siapapun menyalahkan syariah Islam dan sebaliknya membela sekulerisme membuat posisinya harus dipertanyakan. Apakah anda berpihak kepada rakyat atau tidak ?
Penegakkan Syariat Islam Di Aceh
“Kita terus melakukan berbagai upaya untuk menegakkan syariat Islam dengan mengajak warga melaksanakannya penuh kesadaran,” kata Kepala Dinas Syariat Islam dan Keluarga Sejahtera Natsir Ilyas melalui Humasnya Wirzaini Usman di Banda Aceh, Jumat (08/08/08), seperti dikutip Kantor Berita Antara.
Implementasi syariat Islam secara kaffah hendaknya mendapat perhatian dari seluruh masyarakat, terutama menyangkut persolan yang telah diatur dalam qanun (peraturan daerah) Aceh mengenai syariat Islam, katanya.
Upaya yang dilakukan seperti mengoptimalkan razia gabungan maupun sosialisasi melalui pengeras suara oleh mobil operasional dinas yang mengimbau masyarakat terutama kaum muslim untuk melaksanakan shalat Jumat di masjid.
Imbauan untuk melaksanakan shalat Jumat tersebut rutin dilakukan petugas penegak syariat (Wilayatul Hisbah/WH) terutama petugas perempuan yang mengingatkan kaum laki-laki untuk melaksanakan perintah agama itu.
Sejak pukul 09.00 WIB mereka telah berkeliling menyuarakan imbauan shalat Jumat. Menjelang shalat yang diwajibkan bagi kaum laki-laki itu atau sekitar pukul 12.00 WIB mereka kembali berpatroli terutama ke tempat-tempat yang ramai untuk mengarahkan laki-laki ke masjid.
Namun, katanya masih ada yang belum melaksanakan kewajiban tersebut karena banyak warga yang belum mematuhinya. Sementara sebagian besar pedagang sudah mulai menaati peraturan untuk menutup tokonya saat menjelang shalat.
Razia penegakan syariat Islam terutama bagi kaum perempuan yang belum memakai pakaian sesuai syariat juga terus dilakukan. Menurut dia sejak awal 2008 hingga saat ini seribuan orang telah terjaring razia dan diperingatkan untuk menggunakan pakaian lebih sopan.
Subhaanallah, sungguh indah hidup ini bila syariat ditegakkan, apalagi jika ditegakkan secara sempurna. Bukan saja ketenangan yang diperoleh, namun juga mendapat keridhoan dari-Nya. Kaum Muslim berkewajiban untuk menerapkan Islam secara sempurna, sebagaimana firman Allah Swt. dalam al-Quran,
“Hai orang-orang yang beriman, masuklah kamu ke dalam Islam secara keseluruhannya, dan janganlah kamu turut langkah-langkah syaitan. Sesungguhnya syaitan itu musuh yang nyata bagimu.” (TQS. Al-Baqarah: 2008)
Kaum muslim sudah selayaknya hidup bawah naungan aturan-Nya. Karena Allah Swt., Pencipta manusia telah menurunkan aturan yang sempurna untuk kehidupan manusia di dunia ini. Namun, tanpa keberadaan institusi Khilafah bagaimana hal tersebut dapat terwujud?
Senin, 25 Agustus 2008
Membaca Sejarah
Makna Kemerdekaan
Namun, disini saya tidak membahas tentang sejarah proklamasi kemerdekaan. Karena, saat ini banyak sekali sejarah yang ditutup-tutupi. Saya mencoba untuk memaknai hari kemerdekaan tersebut. Memaknai berarti mengungkap arti yang tersembunyi dibalik peristiwa tersebut.
Pernahkah kita berpikir kalau pada tanggal 17Agustus 1945 merupakan tanggal yang sakral? Dalam ilmu eksakta (science) susunan angka 17-08-45 merupakan kumpulan bilangan yang memiliki arti mendalam.
Mensyukuri Nikmat Kemerdekaan
"Sungguh Allah telah menolong kamu dalam peperangan Badr, padahal kamu adalah (ketika itu) orang-orang yang lemah. Karena itu bertakwalah kepada Allah, supaya kamu mensyukuri-Nya" (Ali Imran: 123)Allah ingatkan para shahabat akan kepedihan hidup mereka sebelum kemenangan agar bisa mensyukurinya. Untuk mengingatkan generasi ini, saya kira, kita tidak perlu harus memaksa mereka untuk menonton film-film tentang penjajahan Belanda di bioskop dengan dipungut bayaran. Cukup diingatkan mereka akan kepedihan teman-teman sebaya mereka anak-anak terjajah di Irak dan Palestina, setiap hari mereka saksikan hidup bergelimang kesengsaraan, menghadapi kebengisan dan kekejaman penjajah yang hanya mau menyapa mereka dengan senjata penghancur dan alat-alat berat yang setiap saat siap meruntuhkan rumah tempat mereka bernaung, dan tak jarang mereka bersimbah air mata dipaksa berpisah dengan orang tuanya, tak tahu entah kapan mereka akan saling bersua -semoga Allah mempertemukan mereka di dalam surga-Nya-.
Cara mensyukuri nikmat kemerdekaan:
A. Mensyukuri dengan kalbu: dalam bentuk pengakuan bahwa nikmat kemerdekaan semata-mata berasal dari Allah. Dan perwujudan dari bentuk syukur ini para pendiri bangsa telah menggoreskan pena mereka dalam Pembukaan Undang-Undang Dasar 45: "Dengan rahmat Allah Yang Maha Esa…". Bila ini diingkari tidak menutup kemungkinan, Allah akan mencabut nikmat-Nya dan menggantinya dengan niqmah (azab). Seperti yang terjadi pada kaum kafir Quraisy yang mengganti nikmat Allah (Muhammad shallahu alaihi wasallam) dengan mendustakannya, Allah berfirman: "Tidakkah kamu perhatikan orang-orang yang telah menukar nikmat Allah dengan kekafiran dan menjatuhkan kaumnya ke lembah kebinasaan" (QS. Ibrahim:28)
B. Mensyukuri dengan lisan: Dalam bentuk bertahmid dan bertahlil kepada-Nya, serta berterima kasih dan menyebut jasa baik para pahlawan, juga tak lupa mendoakan mereka, semoga amalnya diterima Allah. Menyebut jasa baik tersebut juga bagian dari syukur kepada Allah, berdasarkan sabda Nabi Muhammad shallahu alaihi wasallam: "Orang yang tidak berterima kasih kepada manusia, berarti tidak bersyukur kepada Allah"
(HR.Abu Daud, dishahihkan oleh Ahmad Syakir).
C. Mensyukuri dengan perbuatan dalam bentuk:
1. Sujud syukur saat nikmat kemerdekaan itu tiba, ini saya kira, telah dilakukan oleh para pendahulu kita. Setiap kita memperoleh nikmat dianjurkan langsung bersujud, berdasarkan hadits Abu Bakrah, dia berkata: "Adalah Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, bila datang kepadanya kabar gembira atau diberitakan, beliau serta-merta bersujud dalam rangka bersyukur kepada Allah". (HR. Abu Dawud, dishahihkan oleh Al Bani). Saya pernah membaca sebuah majalah yang memuat tentang sekelompok orang yang pada jam:00 wib. pada malam 17 Agusutus, setelah mereka menaikkan bendera merah putih, mereka bersujud kearah tiang bendera. Perbuatan ini bertentangan dengan makna syukur; karena sujud adalah puncak ibadah yang hanya boleh dilakukan kepada Allah semata. Tidak kepada bendera dan selainnya, perbuatan ini dapat membatalkan keislaman seseorang –na'udzubillah-. Jika niatnya adalah sujud syukur, itu hanya dilakukan pada jam.10 pagi wib. Tanggal 17 Agustus 1945 saja, saat berita proklamasi dikumandangkan. Setelah itu tidak disyariatkan lagi, karena kalau masih disyariatkan tentulah kita setiap waktu harus bersujud, karena nikmat kemerdekaan sampai saat ini tidak terputus dari kita, dan ini tidak mungkin kita lakukan.
2. Mengisi nikmat kemerdekaan dengan amalan yang disyariatkan Allah menuju ridha-Nya, dalam berbangsa dan bernegara.
Ada beberapa perbuatan yang sering kita saksikan di setiap bulan Agustus yang bertentangan dengan makna syukur, diantaranya; lomba goyang yang diiringi musik antara dua orang yang berlawanan jenis kedua kening mereka dirapatkan dan tengahnya diletakkan bola kecil, puncak peringatan agustusan dengan diringi musik dan tidak jarang disaat itu minuman memabukkan berkeliaran dari satu tangan ke tangan yang lain. -Naudzubillah- orang mensyukuri nikmat Allah dengan berbuat maksiat kepada-Nya. Perumpamaan mereka tak ubahnya seperti kaum yang disinyalir Allah dalam firman-Nya,
Katakanlah : "Siapakah yang dapat menyelamatkan kamu dari bencana di darat dan di laut, yang kamu berdoa kepada-Nya dengan berendah diri dan dengan suara yang lembut, dengan mengatakan : "Sesungguhnya jika Dia menyelamatkan kami dari bencana ini, tentulah kami menjadi orang-orang yang bersyukur". Katakanlah : "Allah menyelamatkan kamu dari bencana itu dan dari segala macam kesusahan kemudian kamu kembali mempersekutukannya"
(QS. Al An'aam: 63-64):
Buah mensyukuri nikmat kemerdekaan :
A. Allah akan menambah nikmat tersebut.
Allah berfirman dalam surat QS Ibrahim : 7, "Sesungguhnya jika kamu bersyukur pasti Kami akan menambah nikmat kepadamu, dan jika kamu mengingkari nikmat-Ku maka sesungguhnya azab-Ku sangat pedih".
B. Nikmat syukur itu akan kembali kepada orang yang mensyukurinya.
Allah berfirman dalam surat QS Luqman : 12, "Dan barangsiapa siapa yang bersyukur, sesungguhnya ia bersyukur untuk dirinya sendiri, dan barangsiapa yang mengingkari sesungguhnya Allah Maha Kaya lagi Maha Terpuji"
C. Allah tidak menurunkan siksanya kepada orang yang bersyukur.
Allah berfirman dalam surat QS An Nisaa : 147, "Allah tidak akan menurunkan azab-Nya kepadamu, jika kamu bersyukur dan beriman". Akhirnya mari kita berdoa semoga Allah menjadikan kita orang-orang yang bersyukur:
اَللَّهُمَّ أَعِنِّيْ عَلَى ذِكْرِكَ، وَشُكْرِكَ، وَحُسْنِ عِبَادَتِكَ.
“Ya Allah! Berilah pertolongan kepadaku untuk menyebut nama-Mu, mensyukuri-Mu dan ibadah yang baik kepada-Mu".
Internet, Anak dan Pornografi
Internet memang telah banyak membantu manusia dalam berbagai hal tetapi perlu diingat bahwa internet laksana sebuah pisau yang memiliki 2 sisi yang sama tajam. Jika digunakan untuk tujuan baik maka akan baik tetapi sebaliknya jika digunakan untuk tujuan gak baik ya hasilnya gak akan baik.
Sebenarnya siapa yang salah? si anak kecil yang suka nonton? internet yang terlalu vulgar? atau warnet yang tertutup rapat? Lebih baik tidak usah mencari siapa kambing hitam, tetapi bagaimana agar hal seperti itu tidak terjadi pada anak-anak lain.
Kalau saya perhatikan warnet-warnet di daerah tangerang tidak pernah memberi pembatas pada komputer-komputernya sehingga bisa saling mengintip apa yang dibuka orang lain. Memang privasi jadi kurang terjaga tetapi cara seperti itu bisa mencegah orang untuk membuka website-website yang kata orang bilang khusus dewasa. Meskipun hal tersebut tidak akan berpengaruh pada orang yang bermuka tembok, tetapi saya yakin jarang sekali orang yang dengan tanpa malu membuka website porno jika orang disebelahnya bisa dengan mudah melihat layar monitornya. Sedangkan di daerah jogja rata-rata warnet berbentuk bilik sehingga privasi lebih terjaga tetapi ya itu tadi bisa disalah gunakan untuk hal-hal yang tidak benar. Saya pernah mendengar bahwa banyak pasangan yang memanfaatkan warnet tertutup seperti untuk berbuat mesum, sperti apa perbuatanya, tidak usah dibahas.
Mungkin perlu adanya filter bagi warnet-warnet yang menerapkan model bilik seperti ini, mungkin dengan aplikasi yang bisa di remote dari server, sehingga saat ada anak kecil masuk, maka komputer yang dipakai anak tersebut tidak bisa mengakses content-content pornografi. Atau sekalian semua situs porno di blok lewat proxy misalnya, meskipun dengan cara yang kedua bisa menurunkan omzet warnet, karena saya yakin masih banyak orang yang khusus datang kewarnet hanya untuk melihat pornografi.
Dan lebih penting lagi adalah sedini mungkin memberi anak-anak bekal agama yang cukup, pengetahuan yang cukup, karena yang paling penting adalah benteng dari diri sendiri. Tanpa pengetahuan agama yang cukup maka seorang anak akan mudah terpengaruh temennnya yang mengajak melakukan hal yang kurang baik.
Beri Pemahaman Bermain Internet pada Anak
Ya! Pastikan anak anda harus aman dari hal-hal yang tidak semestinya mereka terima ketika bermain internet. Anak-anak jaman sekarang sudah bisa berdialog dengan orang asing lewat internet. Baik melalui fasilitas chatting atau instant messaging seperti Yahoo Messenger. Anda bisa memberi tahu anak agar jangan mengungkap identitas dengan jujur saat sedang chatting. Tetapi siapa bisa menjamin jika si anak sudah terlalu asyik bermain internet, ngobrol dengan orang asing.
Oleh karena itu, perlu sekali membekali si Upik atau si Badu sebelum mereka berselancar internet:
1. Katakan kepada si Upik atau si Badu untuk jangan pernah menyebutkan nama, alamat, nomor telepon atau informasi pribadi lainnya kepada seseorang secara online. Sekali informasi tersebar, akan sulit melacak.
2. Berkomunikasilah secara reguler (jangan cuma sekali) dengan si Upik atau si Badu. Berdialoglah di ruang keluarga. Sesekali bantu mereka mengerjakan PR. Sekali anda lepas mereka, maka mereka bisa melampiaskan dengan segala sesuatu hal yang negatif yang ada di internet.
3. Taruhlah komputer anda tidak di kamar si Upik atau si Badu. Tempatkanlah di area publik seperti ruang keluarga. Dengan begitu anda bisa mengontrol jika mereka sedang bermain internet. Banyak orang tua berpikir, sudah membantu anaknya dengan memberi mereke komputer dan koneksi internet. Padahal dampak yang diharapkan bisa saja terbalik.
4. Pilihkanlah alamat email si Badu atau si Upik. Nama jika mereka chatting atau bermain instant messaging. Jangan beri nama yang seksi karena bisa mengundang orang yang berniat buruk. Ingat, banyak predator di internet yang akan membujuk anak-anak dengan nama online seperti: "remajaseksi2005" atau "cewekmanis."
5. Gunakan teknologi untuk membantu Anda melindungi si Badu dan si Upik. Banyak software yang tersedia untuk memonitor penggunaan internet mereka.